Malang sudah dikenal lama sebagai kota wisata alam yang menakjubkan. Bahkan beberapa wisata alam menjadi icon andalan kabupaten yang dikelilingi deretan pegunungan ini. Namun, masih banyak harta keindahan alam yang tersembunyi, salah satunya air terjun Coban Cinde. Air terjun ini terletak di Desa Benjor, Kecamatan Tumpang, sekitar 27 km dari kota Malang.

Untuk menuju tempat ini membutuhkan kurang lebih 1-2 jam perjalanan dari kota Malang karena letak air terjun masih masuk cukup jauh dari jalan besar Malang-Tumpang. Untuk menuju ke Desa Benjor, dapat diakses dari pasar Tumpang, kemudian mengambil jalan ke arah Candi Jagung. Awalnya jalan cukup mudah dan kondisi jalan beraspal, namun terdapat beberapa lubang jalan.

coban cinde 4
Jalan di Desa Benjor

Sampai di Desa Benjor, perjalanan dilanjutkan menyusuri jalan desa sampai jalan beraspal habis, kemudian melewati persawahan yang sebagian besar ditanami tebu dengan kondisi jalan berbatu. Memasuki daerah perkebunan karet, terdapat jalan setapak yang hanya bisa diakses oleh sepeda motor.

 

coban cinde 3
Parkir sepeda motor di tepi lembah

Sampai akhirnya perjalanan dengan sepeda motor terhenti di ujung lembah dan dilanjutkan dengan berjalan kaki. Menapaki lereng lembah yang menjorok ke bawah, jalan yang licin, dan rumput liar menjadi halangan dalam mencapai lokasi air terjun. Ditengah perjalanan terdapat tangga bambu sederhana yang digunakan untuk turun ke lembah di bawahnya.

Coban Cinde 1
Tangga ditengah rute jalan setapak
coban cinde 5
Sungai yang bersumber dari Coban Cinde

Usai menuruni lembah, kita  disambut dengan aliran sungai berbatu. Di beberapa titik sungai ini, arusnya cukup deras. Untuk menuju ke air terjun, harus menyusuri sungai, karena sungai ini bersumber dari air terjun Coban Cinde. Kita harus menempuh sekitar 1-2 jam dengan berjalan kaki untuk sampai di air terjun Coban Cinde ini.

Sebelum sampai di air terjun utama, pelancong akan disambut air terjun dengan ketinggian sekitar 150 meter dengan debit air yang kecil. Di sini ada tempat cukup lapang untuk berhenti sejenak, di bawah air terjun yang gemericik bagai hujan gerimis.

coban cinde 6
Air terjun kecil sebelum air terjun utama

Setelah berjalan kaki 20 meter dari air terjun pertama, maka akan tiba di tujuan utama, air terjun yang memiliki tinggi 50 meter dengan debit airnya yang sangat deras. Di sini terdapat kolam alami yang menadahi jatuhnya air. Debit air yang besar memang berbahaya untuk bermain di bawah air terjunnya langsung, tetapi kolamnya yang luas membuat pelancong dengan leluasa dapat bermain di sana.

Dedaunan hijau mengitari sekeliling air terjun. Terlihat tumbuhan paku hidup liar dimana-mana. Udara di sekitar air terjun terasa begitu dingin, selain karena tempatnya di ketinggian, kadar air di udara hasil dari percikan air terjun terasa kental sekali. Asri, itulah yang menggambarkan keadaan Coban Cinde yang masih perawan.

Sayangnya, tidak ada yang mengelola wisata ini. Sehingga tidak ada pula sarana prasarana di wisata ini, semua murni terbuat dari aktifitas alam. Dilihat dari kondisinya yang masih sangat perawan, belum banyak pelancong yang menjamah tempat ini.

Perjalanan yang sulit dan panjang, terbayar lunas dengan penampakan alam yang disajikan oleh Coban Cinde. Bagi pelancong yang benar-benar ingin merasakan berwisata ke alam, Coban Cinde bisa menjadi pilihan bagus.

coban cinde 8
Coban Cinde