Kebingungan mahasiswa terdengar di berbagai sudut Universitas Brawijaya. Pengumuman di spanduk besar mengenai kewajiban seluruh kendaraan yang masuk ke kampus UB untuk memakai stiker khusus yang dikeluarkan pihak Universitas terhitung mulai 1 Desember 2015 masih abu-abu dan terdengar tidak jelas. Hal ini diperkuat pernyataan Menteri Advokesma BEM TIIK Novelasari Nadia P dalam akun Linenya pagi tadi (27/11) sekitar pukul 09.00 WIB, bahwa belum ada sosialisasi yang Stikerpasti dari pihak rektorat kepada Eksekutif Mahasiswa maupun BEM fakultas. “Dan untuk info yang beredar, bahwa jika ingin mendapatkan stiker harus datang ke Kemahasiswaan Fakultas saat ini masih belum benar,” tutur Novel dalam akun Linenya.

Senada dengan Menteri Advokesma BEM TIIK, pihak Kemahasiswaan FILKOM Hermawan Dwi Putra juga menuturkan bahwa untuk stiker parkir UB masih menunggu informasi lebih lanjut. “Jadi itu pihak rektorat tiba-tiba memasang banner tanpa ada sosialisasi ke fakultas,” ujar Putra. Putra juga menambahkan Bagian Umum dan Perlengkapan FILKOM sudah mengklarifikasi ke pihak rektorat perihal stiker parkir UB. “Tadi Mas Akbar, Bagian Umum dan Perlengkapan FILKOM sudah ke rektorat untuk klarifikasi. Ternyata stikernya juga belum dicetak,” tambahnya. Setelah ada sosialisasi dari pihak rektorat, nantinya akan didata jumlah mahasiswa aktif yang membutuhkan stiker parkir UB.

DSPL_12002Sementara itu, sekitar pukul 13.00 WIB twitter resmi Advokesma Eksekutif Mahasiswa Universitas Brawijaya (@Advokesma_EMUB) mengunggah foto surat dari pihak rektorat Universitas Brawijaya perihal pembagian stiker kendaraan. Dalam surat tersebut, disebutkan bahwa stiker untuk mahasiswa berwarna merah sedangkan untuk dosen dan karyawan berwarna biru. Kedua stiker sama-sama berbentuk segi empat. Untuk mendapatkan stiker ini, baik mahasiswa, dosen ataupun karyawan diharuskan mengisi formulir yang telah disediakan dengan melampirkan STNK. Selanjutnya, formulir diserahkan ke petugas fakultas untuk diteruskan ke Bagian Umum dan HTL di lantai 4 rektorat. Seluruh mahasiswa berhak mendapatkan stiker UB ini, kecuali mahasiswa semester 1 dan 2. Meski begitu, stiker tersebut masih belum disosialisasikan ke pihak fakultas, baik birokrat maupun BEM. Pihak Kemahasiswaan FILKOM maupun BEM TIIK menjanjikan jika ada info terbaru mengenai stiker parkir UB pasti akan segera dipublikasikan. (dim)

foto surat: @Advokesma_EMUB