Memasuki tahun ajaran 2016/2017, FILKOM akan memperbarui kurikulum yang telah digunakan selama 4 tahun. Hampir semua program studi yang ada di FILKOM akan mengalami perubahan, baik itu mata kuliah atau juga jumlah SKS nya. Heru Nurwasito selaku Wakil Dekan I Bidang Akademik, menuturkan bahwa perubahan yang ada menurutnya tidak banyak, termasuk pada program studi PTI. “Perubahan kurikulum bisa dua-duanya (perubahan mata kuliah dan jumlah sks, red). Mungkin ada perubahan tapi tidak banyak, dan itu sekarang masih diproses di tim kurikulum masing-masing prodi,” ungkapnya.

Perubahan kurikulum ini diserahkan kepada tim kurikulum masing-masing program studi yang nantinya akan dikoordinasikan lebih lanjut. Namun kurikulum baru ini nantinya akan tetap memuat mata kuliah universitas, fakultas, program studi serta keminatan yang ada. Untuk progress nya sampai saat ini telah mencapai 90%, dan ditargetkan selesai pada bulan Juli hingga Agustus karena tahun ajaran baru akan dimulai pada bulan September. Berkaitan dengan pengambilan KRS tahun ajaran mendatang, buku pedoman akan diperbarui dalam bentuk pdf sebelum pengambilan KRS. Ketika ditanya tentang perubahan yang signifikan, Heru mengaku belum mengetahui detailnya.

Perubahan kurikulum ini tidak akan mengubah proses skripsi mahasiswa. Proses skripsi akan diselaraskan antara mata kuliah Metodologi Penelitian (Metpen), KKN-P dan skripsi itu sendiri.  “Jadi intinya supaya mempercepat proses skripsi. Itu proposal sudah disiapkan di Metpen, kemudian PKL nya itu sebisa mungkin untuk bisa diselaraskan dengan topik skripsinya. Sehingga data-data yang akan digunakan dalam skripsi itu bisa diambil sekaligus saat KKN-P,” jelas Heru. (nf)