

DISPLAY – Rencana pembangunan Gedung Kemahasiswaan (GKM) yang terletak di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya (FILKOM UB) dilakukan dengan target penyelesaian di bulan Desember mendatang. Untuk saat ini, pembangunan tersebut telah mencapai tahap kedua (finishing) di mana tahap sebelumnya merupakan pemasangan kerangka pada gedungnya. Selanjutnya, akan dilakukan tahap ketiga untuk peletakan kelengkapan yang ada di dalamnya seperti pintu dan lain sebagainya. Akan ada tiga gedung untuk menampung sebanyak 50% mahasiswa jika semester depan dilaksanakan secara luring (luar jaringan) sehingga gedung tersebut diharapkan dapat segera digunakan.
Drs. Muh. Arif Rahman, M.Kom. selaku Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan mengungkapkan bahwa adanya rencana pembatasan mahasiswa sekitar bulan September yang berakhir gagal. “Dulu kita udah mau 25% (mahasiswa, red) di bulan September ini. Terus bulan Juni Juli nggak karuan itu kan akhirnya gagal,” terangnya. Dengan kondisi sekarang, beberapa tenaga pendidikan seperti SD-SMP dan perguruan tinggi sudah melakukan kegiatan yang hanya terbatas di laboratorium dengan syarat khusus mematuhi protokol kesehatan. Arif berharap semester depan perkuliahan dapat dilaksanakan secara luring.
Mekanisme penggunaan ruangan yang tersedia tentu saja berubah, mengingat sekarang masih dalam kondisi pandemi. Arif meyakini bahwa penularan yang disebabkan karena kerumunan menyebabkan dampak yang sangat signifikan. “Untuk satu ruangan jika sebelum pandemi dapat menampung 10 mahasiswa maka sekarang dibatasi hanya 2/3 dari totalnya,” tegasnya. Arif menginginkan pandemi ini segera berakhir sehingga ia berpesan bahwa kita harus selalu menjaga kesehatan karena gejala ini dapat menyerang semua umur dari bayi hingga ibu hamil.
Arif juga menjelaskan bahwa Gedung Kemahasiswaan akan terdiri dari 5 lantai. Pada lantai satu akan ditempatkan kantin serta beberapa meja dan kursi sebagai sarana bagi mahasiswa untuk dapat berkumpul, mengerjakan tugas, dll. Sedangkan pada lantai dua dan tiga akan dijadikan ruangan-ruangan yang nantinya digunakan bagi lembaga-lembaga dan komunitas yang ada di FILKOM. Selanjutnya, pada lantai empat akan tersedia 2 hall yang dapat digunakan oleh mahasiswa. Terakhir, lantai lima adalah sebuah ruang bebas yang dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan mahasiswa. “Lantai lima itu ruang terbuka, bisa untuk diskusi, latihan drone gitu. Ya nanti terserah mahasiswa sendiri lah yang mau dijadikan apa ruang sana itu (lantai lima, red). Kalau udah melihat kan nanti pasti banyak ide,” jelasnya.
Ukuran GKM ini diperkirakan lebih luas dari gedung kemahasiswaan yang sebelumnya. Apabila dibayangkan, ukurannya akan seperti gedung kemahasiswaan yang lama namun ditambahkan dengan ruang kursi. Tak ketinggalan, Arif juga menjelaskan rencana pembangunan lahan bekas perobohan gedung B. “Sekarang sedang dibangun ruang terbuka itu kan. Mahasiswa nantinya bisa tampil atau istirahat disana. Kita inginnya ada hall outdoor ya, kalau sabtu minggu bisa untuk on stage gitu entah musik atau apa gitu,” tutupnya. (cfd, saf)